Meski sudah diperkenalkan saat Indonesia International Motor Show (IIMS) 2013 lalu, General Motors (GM) Indonesia mengatakan Chevrolet Camaro alias Bumblebee hanya akan menjadi model pajangan, tidak untuk dijual.
“Sebenarnya Bumblebee tidak bisa kita pasarkan di sini, karena versi setir kanan tidak diproduksi. Bisa saja kita dimodifikasi, tapi harganya jadi berapa?,” terang Dadan Ramadhani, Customer Care DirectorGM Indonesia, di Jakarta, Kamis (4/9/2014).
Selama ini, muscle car khas Amerika yang telah beredar di jalan-jalan di dalam negeri masuk melalui jalur Importir Umum. Harga jual abstrak sebab banyak faktor yang bisa memengaruhi. Dadan menjelaskan bila ditemui model setir kanan berarti sudah di-upgrade terlebih dahulu di bengkelaftermarket.
Meski demikian, dealer Chevrolet di Indonesia menyediakan jasa perawatan Bumblebee, namun hanya sebatas servis. Ketersediaan suku cadang tidak dijamin. “Bisa saja kita servis tapi kalau suku cadang harus pesan dulu dan biasanya memang menunggu pesanan,” ujar Dadan.
Chevrolet Camaro alias Bumblebee dipamerkan di IIMS 2013.
IIMS 2014
GM Indonesia mengatakan telah menyiapkan satu model sport pembuka segmen baru sebagai “halo car” di IIMS 2014. Tapi sayang namanya belum disebut. Dari berbagai indikasi ada kemungkinan Corvette atau Bumblebee yang tampil di edisi film Transformer terbaru, yakni “Transformers: Age of Extinction".
Namun bila disimak, model Chevrolet yang tampil di acara itu bukan cuma Corvette dan Bumblebee. Masih ada dua lainnya, yaitu Sonic (Aveo) dan Trax. Saat diminta konfirmasi, Dadan masih enggan membeberkan. Hanya dijelaskanmodel tersebut sudah sampai di Indonesia dan menunggu untuk dipamerkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar