New Honda CBR150R Mulai Ready Stock

New Honda CBR150R Mulai Ready Stock Minggu Ini

Jakarta - New Honda CBR150R buatan Indonesia sudah resmi diluncurkan, meski begitu stoknya baru akan dipenuhi mulai minggu ini. Pengiriman unitnya ke berbagai daerah di Indonesia dilakukan secara bertahap. Ada yang dapat duluan dan ada yang harus menunggu karena kendala jarak.

"Di pulau Jawa sudah dikirim mulai minggu ini, minggu depan sudah siap. Sedang yang di luar Jawa akan dilakukan mulai akhir September, beber Margono Tanuwijaya, Marketing Director PT Astra Honda Motor (AHM) di sela peluncuran New Honda CBR150R di JIExpo hari Minggu kemarin (7/9).

Untuk inden online yang sudah dibuka oleh PT AHM pun diklaim tidak akan ada masalah dengan inden. Pasalnya target bulanan New Honda CBR150R diseting di angka 4.500 unit perbulan, sedang kuota inden online adalah 1.500 unit. Salah satu keuntungan mengikuti inden online adalah mendapatkan jaket eksklusif dari Honda.

Mekanisme inden online New Honda CBR150R ini sedikit unik, pembeli masih harus melakukan transaksi di dealer baru kemudian meregistrasikan pembeliannya via website yang telah dibuat Honda. "Kami ingin peserta inden online adalah orang-orang yang serius untuk beli motor, bukan cuma coba-coba," jelas Margono.

Keuntungan ikut inden online, khusus 1.500 penginden online berhak mendapatkan jaket racing eksklusif dan 150 di antaranya berkesempatan untuk bertemu dengan Repsol Honda MotoGP Riders di Indonesia.

Untuk harga, seperti yang dijanjikan, jauh lebih terjangkau ketimbang versi CBU Thailand yang dijual Rp 40 jutaan. Buatan Indonesia ini dilepas Rp 28,5 juta on the road Jakarta. Dan versi berlivery Repsol Honda dilepas Rp 29,1 juta.

Motor ini tetap menggunakan mesin 150cc, DOHC, 4-valve, 6-speed, berpendingin cairan (liquid-cooled) seperti pendahulunya yang diimpor dari Thailand. Dari sisi performa, All New Honda CBR150R diklaim memiliki tenaga 16,9 dk pada 10.500 rpm dan torsi 13,0Nm di 7.500 rpm. Selain itu, telah menerapkan sistem suplai bahan bakar PGM-FI (Programmed Fuel Injection) dengan standar emisi EURO 3 yang ramah lingkungan juga hemat bahan bakar.