Translate

Senin, 15 September 2014

Konsep SUV Daihatsu Jadi Penerus Terios

Konsep Sport Utility Vehicle (SUV) terbaru Daihatsu yang akan diperkenalkan pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 18 September mendatang, kemungkinan besar merupakan rupa generasi penerus Terios.
Dalam video yang diperkenalkan Astra Daihatsu Motor (ADM) saat konferensi pers pekan lalu, bisa terlihat konsep SUV bermesin 1.500cc ini diibaratkan mobil keluarga dengan kapasitas 7-penumpang yang punya karakter rekreasional.

Sekilas sama seperti fitur milik Terios yang ada sekarang, hanya saja tampilannya modern, lebih menyesuaikan permintaan pasar. Perbedaan mendasar lain, konsep SUV ini memiliki sistem penggerak roda depan.

“Secara desain memang untuk global, tapi kita lihat dulu bagaimana animo masyarakat saat dipamerkan. Secara konsep iya (penerus Terios) tapi belum tentu juga karena belum diputuskan,” ungkap Rudy Ardiman, Corporate Planning Division Head ADM, saat mengunjungi konservasi penyu binaan Daihatsu di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, Jakarta, Senin (15/9/2014).

All-New
Sejak pertama kali dipasarkan di Indonesia pada 2007 lalu, low SUV Daihatsu Terios sudah tiga kali mendapatkan penyegaran. Terakhir wajah baru meluncur Agustus 2013. Sudah cukup banyak mendapatkan edisi facelift, seharusnya tidak masalah bila ADM melahirkan Terios dalam balutan konsep All-New.

Namun Rudy mengatakan, tidak ada patokan berjangka untuk satu produk harus mendapatkanfacelift ataupun All-New. Volume penjualan Terios selama ini masih dirasa cukup membantu penjualan keseluruhan ADM.

“Pasar low SUV mewakili 4-5 persen total penjualan mobil di Indonesia. Januari-Agustus Terios telah terjual (wholesales) 13.400 unit, itu berarti sekitar 1.600 unit per bulan,” beber Rudy.

Kendati sudah cukup "puas" dengan performa Terios, disebutkan ADM harus pintar memprediksi permintaan pasar, konsep SUV ini membuktikan kesiapan ADM. Saat ditanya kapan jadwal All-New Terios akan lahir, lagi-lagi Rudy mengatakan masih belum ada keputusan, dikatakan bahwamarket Terios sekarang masih layak dipertahankan.

Satu hal lagi yang diungkapkan, perkembangan saudara kembar Terios yakni Toyota Rush juga mendapatkan perlakuan serupa. “Kalau konsep SUV diposisikan sebagai penerus Terios, mereka (Toyota Rush) juga pasti mengikuti,” ujar Rudy. Ia lanjut menjelaskan, tidak semua yang terlihat pada mobil konsep akan sama diaplikasikan di unit produksi.

Efek Jalan Rusak Terhadap Ban


Jalan rusak dan berlubang di kota-kota besar mewajibkan semua pengguna jalan ekstra waspada. Jika sering ”menghajar”-nya, efek buruk tak hanya mendera kaki-kaki mobil, tetapi juga ban yang dalam hal ini bertabrakan langsung.

Dijelaskan Suroto, mekanik Jakarta Ban di Jl RS Fatmawati Jakarta Selatan, sering melewati jalan berlubang apalagi dengan kecepatan cukup tinggi tidak bisa dianggap enteng pengaruhnya. ”Banyak gejala yang akan timbul, mulai setir yang tidak stabil, atau ban yang yang menjadi cepat  rusak,” beber Suroto.

Dijelaskan, ban yang sering membentur jalan rusak mengakibatkan permukaan ban berpotensi benjol. Hal itu akibat dari struktur dalam ban yang terdiri serat atau kawat putus. Sementara tekanan dari angin memicu permukaan untuk mendesak komponen yang rusak tersebut dan mengakibatkan benjol.

Setir "lari"
Ketika permukaan ban sudah tak rata, gejala tekanan setir menarik arah kanan atau kiri biasanya terasa. Atau bisa juga timbul suara yang tak biasa dari ban ketika melaju di jalur lurus. Lama-lama mobil akan terasa limbung. Itu artinya ban sudah rusak atau aus,” ujar Suroto.

Selain menjadi tak nyaman, jika ditemukan gejala-gejala tersebut dan lama dibiarkan, potensi pecah ban akan semakin besar.

Antisipasi awal jika sering terkena lubang atau jalan rusak, sebaiknya rajin mengecek permukaan atau kondisi ban. Selain itu, ada baiknya segera melakukan spooring dan balancing untuk menjaga keseimbangan dan kestabilan saat kendaraan dipacu.

Suroto menganjurkan, spooring dan balancing dilakukan rutin, antara 10.000 -15.000 km. Atau, mengontrol tekanan angin secara berkelanjutan.

Berikut Kriteria Mobil yang Cocok untuk Remaja


IIHS, lembaga peduli keselamatan gabungan dari perusahaan asuransi, merilis mobil-mobil yang direkomendasikan untuk para remaja pemilik SIM. Hal ini didasari oleh hasil survei bahwa 83 persen remaja di sana lebih memilih beli mobil bekas ketimbang mobil baru yang terjamin keamanannya berdasar hasil uji tabrak.

Dikatakan IIHS dalam rilisnya, mobil bekas belum tentu aman. Namun ada beberapa model yang dikategorikan aman berdasarkan ujian dan analisa. ”Mobil pertama untuk remaja bukan hanya terkait dengan harga yang terjangkau. Paling tidak harus memberikan rasa aman,” ujar Presiden IIHS Adrian Lund, (17/7/2014).


Rekomendasi dibagi menjadi kelompok-kelompok dan poin-poin khusus yang harus diperhatikan selain harga murah. Pada dasarnya ditimbang dari karakter dan emosional mayoritas remaja yang masih berpotensi ”meledak-ledak”. Berikut kriterianya:



1. Pengendara berusia muda harus jauh dari tenaga besar. Mobil yang bertenaga besar merangsang untuk menguji sampai batas kemampuan. Ini bahaya!



2.  Mobil besar. Dimensi yang di atas rata-rata diharapkan mampu melindungi lebih baik dari kecelakaan. Itulah kenapa, IIHS tidak menyarankan remaja dibelikan mobik kecil. SUV kompak menjadi solusi karena bobotnya mirip mobil kelas menengah.



3. Ada kontrol stabilitas (ESC : Electronic Stability Control). Fitur ini akan menjaga mobil tetap stabil di tikungan atau kondisi jalan licin. Tidak dijelaskan alasannya, tapi tetap masih berhubungan dengan kejiwaan remaja sekaligus pengalaman mengemudi yang masih minim.



4. Mobil harus punya safety rating, minimal bagus pada tes tabrak depan. Di bagian samping hasil tes tabrak ”rata-rata”, dan alangkah baiknya yang punya gelar empat atau lima bintang dari NHTSA.

Mendeteksi Lebih Detail Mobil Bekas Banjir

Fischer Lumbantoruan, GM Mobil 88 kembali memberi bocoran lebih detail, bagaimana mendeteksi mobil bekas yang sudah pernah terendam. Dikatakan, meski dibawa ke salon untuk disamarkan, masih ada celah yang sering dilupakan dan bisa menjadi ”alat bukti” calon konsumen bahwa mobil sudah pernah kebanjiran.



”Itulah mengapa kami sebagai penjual mobil bekas harus punya celah. Begitu juga konsumen yang hendak membeli. Masih ada kesempatan untuk kita mengetahui bekas rendaman air di beberapa bagian,” terang Fischer (17/6/2014).



Dijelaskan, untuk daerah mesin dan kerapihan interior sepintas bisa diakali. Misalnya noda lumpur dan pasir di karpet, hingga bau yang kurang sedap. Namun ada poin yang banyak orang melewatkan. Berikut poin-poin penting untuk mengecek lebih detail:



1. Cek celah rem tangan. Lapisan karet yang menutup gagang rem tangan coba dibuka. Jika material besi di dalamnya (tampak gerigi) sudah ada unsur tanah kecokelatan bahkan karatan, bisa jadi mobil sudah pernah terendam.



2. Cek pangkal pedal-pedal. Melongok ke bawah, dan periksa lebih detail pedal rem, gas, atau kopling. Jika ujungnya sudah karatan, juga berarti sudah pernah basah atau kebanjiran.



3. Cek bawah jok. Ini biasanya luput dari pantauan salon. Cukup dicolek dengan tangan material besinya, jika ada tanah menempel, dipastikan sudah pernah terendam. ”Kalau bagian ini memang sudah banyak diakali. Biasanya ketika disalon, jok dicopot agar lebih detail,” ungkap Fischer.



4. STNK bisa jadi acuan walaupun tidak sepenuhnyabenar. Sebab bisa jadi mobil terendam banjir bukan di rumah, tapi di kantor yang letaknya jauh dari rumah.

Cara Mudah Membersihkan Jok Kulit

Seusai melakukan perjalanan panjang seperti mudik, jok menjadi bagian yang mudah kotor terkena noda akibat tumpahan makanan atau minuman. Tetapi tenang, ada cara mudah membersihkan jok mobil berlapis kulit yang sudah telanjur terkena noda.


Membersihkan jok kulit terbilang cukup mudah dibandingkan jok beludru. Seperti dijelaskan Abdurrahman, Manajer Car Cling, di Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, membersihkan jok kulit tidak memerlukan waktu lama.



"Modalnya, cukup cari obat pembersih yang bisa menghilangkan semua bentuk noda. Kecuali noda tinta, yang sulit dihilangkan. Jok lapis kulit tidak perlu dikeringkan berjam-jam seperti jok beludru," jelas Abdurrahman, beberapa waktu lalu.



Berikut langkah membersihkan jok kulit:
1. Persiapkan beberapa alat, seperti plas chamois, lap kering, sikat, dan penyedot debu (jika ada). Lalu, obat penghilang noda dan pembersih bisa didapat di toko aksesori ataupun supermarket.



2. Bersihkan semua bagian jok dari kotoran dan debu. Untuk membersihkan bagian yang sulit terjangkau tangan, bisa menggunakan penyedot debu. Setelah itu, usap sampai bersih jok dengan plas chamois yang sudah diperas secukupnya.



3. Semprotkan obat ke area yang akan dibersihkan dan lakukan pembagian untuk menghindari keringnya obat pembersih. Ingat, jangan sampai obat mengering. Bila kering maka obat tersebut tidak bisa digunakan.



4. Sikat permukaan yang sudah disemprot obat dan lakukan searah untuk menghindari kotoran kembali. Untuk noda membandel, lakukan penyikatan berkali-kali. Tetapi, tidak perlu ditekan dengan kuat untuk menghindari permukaan kulit menipis.



5. Setelah disikat, langsung cepat diusap dengan lap (jangan sampai obat mengering) untuk memudahkan proses pembersihan. Lakukan usapan dengan searah, dan dapatkan jok kulit mobil Anda kembali bersih.

Cara Aman Menerjang Angin untuk "Bikers"


Peralihan musim atau pancaroba membuat embusan angin di sebagian wilayah Indonesia, termasuk Jabodetabek meningkat. Kondisi ini perlu diwaspadai bagi semua pengendara, khususnya sepeda motor.


Efek terpaan angin bagi sepeda motor yang melaju dengan kecepatan tinggi, bisa membuat kehilangan keseimbangan, oleng dan terjatuh. Ini tentu saja berisiko menimbulkan cedera atau bahkan kematian.



"Saya pernah lihat pengendara motor diterpa angin, dia tidak siap, oleng dan terjatuh. Beruntung tidak tertabrak kendaraan lain dari belakang. Selalu waspada dengan semua kondisi dan situasi di jalan raya adalah kunci utama," jelas Jusri Pulubuhu, Kepala Instruktur Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), saat berbincang dengan KompasOtomotif, Rabu (6/8/2014).



Jusri memberikan tips kepada para biker bila berkendara dengan situasi angin kencang seperti sekarang. Ditekankan, faktor utama adalah menekankan filosofi kecepatan sesuai kondisi, dan tidak melebihi ambang batas aman.



Berikut tips aman menerjang angin:
1. Awas dan waspada pada titik-titik yang biasanya terjadi embusan angin kencang. Biasanya terjadi di jalan layang atau terowongan. Turunkan kecepatan hingga sepeda motor bisa dikuasai dengan sempurna.



2. Usahakan kedua kaki menjepit bodi dengan rapat. Bila sepeda motor jenis sport, bisa menjepit tangki bensin. Buat jenis matik atau bebek, rapatkan kaki sampai setara dengan lebar bodi depan. Ini dimaksudkan agar daya hambat bisa lebih berkurang saat angin menerpa.



3. Kurangi kecepatan sampai titik terendah. Misalnya, pada motor jenis matik kecepatan aman tertinggi adalah 60 kpj, kurangi laju sepeda motor sampai 20 kpj. Ini adalah cara aman, agar bisa tetap mendapatkan keseimbangan.



4. Tindakan paling bijaksana tentu saja adalah menepi dan berhenti sejenak sampai benar-benar situasi angin kembali reda. Tapi, pastikan kondisi aman saat menepi. Usahakan jangan menepi di bawah pohon, dekat papan iklan, atau tiang listrik/telepon, karena berisiko tertimpa.

Cara Mendirikan Sepeda Motor yang Terjatuh

Buat sepeda motor dengan bobot lebih dari 150 kilogram, mendirikannya kembali dari posisi terjatuh bisa jadi sulit dilakukan. Perlu teknik khusus agar penggunaan tenaga efektif sekaligus menghindari cedera.


Menurut penjelasan salah satu instruktur Yamaha Riding Academy, Robby Winaldy, ada banyak cara untuk membangunkan sepeda motor dari posisi terjatuh. Namun, yang perlu diperhatikan adalah posisi tubuh dan titik pegangan.



"Satu tangan memegang ujung setang (handle kanan atau kiri), sedangkan foot step penumpang menggunakan tangan yang satunya. Cara ini bisa digunakan pada hampir sebagian besar jenis motor," ujar Robby.



Hal lain yang penting dilakukan, kuda-kuda sebelum mulai membangunkan motor. Posisi tubuh menghadap sisi sepeda motor, lalu setengah jongkok dengan tumpuan kaki terkuat di bagian depan.



"Gerakan saat membangunkan, dorong ke depan lalu angkat. Misalkan dari sebelah kanan, biarkan setang belok mentok ke arah dalam, atau sebaliknya," urai Robby.



Dia juga menjelaskan bahwa ada cara lain yang bisa digunakan untuk sepeda motor dengan cc lebih besar dengan bobot yang bisa jadi dua kali lebih berat. Posisi badan tetap sama, tetapi tumpuan angkat berada di ujung setang menggunakan kedua tangan.



"Tentu usahanya lebih besar kalau sepeda motornya lebih berat. Namun, ini bisa mudah dilakukan bila tekniknya benar," pungkas Robby.
Motocycle Racer
animasi bergerak gif
My Widget